Alasan Perokok Rentan Terinfeksi COVID-19
Salah satu kelompok yang dinilai paling rentan teinfeksi COVID-19 adalah perokok. Selain itu, tingkat keparahan COVID-19 yang dialami perokok biasanya juga lebih berat daripada orang yang tidak merokok. Oleh sebab itu sangat disarankan berhenti merokok sedini mungkin.
Kandungan karbon monoksida, nikotin dan TAR yang terdapat dalam rokok dapat menyebabkan berbagai gangguan kesehatan, di antaranya gangguan sistem pernapasan. Sementara Virus Corona atau Severe Acute Respiratory Syndrome Coronavirus 2 (SARS-CoV-2) sendiri merupakan virus yang juga menyerang sistem pernapasan dan dapat menyebabkan infeksi paru yang akut, bahkan kematian.
Menurut Ketua Tobacco Control Support Center-Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia (TCSC-IAKMI) dr Sumarjati Arjoso, berdasarkan penelitian dari Departement of Respiratory and Critical Care Medical Peking University First Hospital di Cina, Perokok memiliki risiko tinggi untuk terinfeksi COVID-19. Bahkan, perokok yang merupakan pasien positif COVID-19 memiliki tingkat kematian lebih tinggi.
Baca Juga: Kandungan Rokok yang Berbahaya Bagi Tubuh Manusia
Lalu bagaimana rokok berproses meningkatkan risiko terinfeksi COVID-19? Sumarjati menjelaskan, merokok dapat mengaktifkan reseptor Angiotensin Converting Enzyme-2 (ACE-2) melalui nikotin yang terdapat di dalam tembakau. Seperti diketahui, virus corona memerlukan reseptor ACE-2 untuk masuk ke dalam sel tubuh manusia dan melekat di saluran pernapasan.
ACE-2 kemudian memfasilitasi virus untuk masuk dan berkembang, semakin banyak reseptor, maka semakin mudah virus corona menginfeksi seseorang. Studi di Cina juga menunjukkan ACE-2 lebih banyak muncul di paru-paru perokok.
Oleh karena itu, bagi Anda perokok aktif, mulai lah untuk mengurangi atau bahkan berhenti merokok, karena menyebabkan banyak efek negatif bagi diri Anda dan bahkan orang lain. Sementara untuk membantu mengurangi efek negatif dari rokok, Anda dapat mengonsumsi food supplement yang mampu melakukan detosifikasi racun dalam tubuh, termasuk bahan-bahan dari rokok seperti nikotin dan TAR.
Produk tersebut salah satunya adalah K-Liquid Chlorophyll. Terbuat dari ekstrak zat hijau daun Alfalfa yang merupakan bapak semua tanaman, karena kandungan nutrisinya yang luar biasa. K-Liquid Chlorophyll bermanfaat dalam mendetoksifikasi racun di dalam tubuh, termasuk racun akibat rokok. Selain itu, kandungan vitamin A dan C di dalamnya mampu melawan radikal bebas, serta meningkatkan sistem imunitas, terutama dalam menghadapi pandemi COVID 19.
Yuk, berhenti merokok yang dapat merusak kesehatan, dan rutin konsumsi K-Liquid Chlorophyll demi tubuh sehat. (Dedi/Rahma)
